Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usut Tambang Ilegal di Waduk Samboja Kaltim, Polisi Periksa 4 Saksi

Kompas.com - 09/04/2020, 14:06 WIB
Zakarias Demon Daton,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com – Polsek Samboja, Kabupaten Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur, sudah memeriksa empat saksi terkait aktivitas pertambangan ilegal di sekitar Waduk Samboja.

Empat saksi itu di antaranya, Kepala Desa Karya Jaya, Wahidin, Ketua Badan Permuswaratan Desa, Suhardi, Petugas Jaga Bendungan dari Balai Wilayah Sungai Kalimantan III, Sukamto dan satu orang warga.

“Keempatnya kita minta keterangan dilapangan seputar aktivitas pertambangan juga aksi pembakaran alat berat itu,” ungkap Kapolsek Samboja Iptu Reza Pratama R Yusuf saat dihubungi Kompas.com, Kamis (9/4/2020).

Baca juga: Jadi Tersangka karena Tertibkan Tambang Ilegal, Pol PP Dapat Simpati ASN Babel

Selanjutnya, kata Reza, penyidik akan melimpahkan berkas perkara ke Polresta Kutai Kertanegara untuk diselidiki lebih jauh, termasuk mengungkap dalang dibalik para penambang tersebut.

“Selebihnya itu akan dikembangkan sama Polres. Kami cuma keterangan awal saja di lapangan. Ini mau kami limpahkan berkas ke Polres,” jelas dia.

Hasil penelusuran Kompas.com, aktivitas tambang ilegal itu sudah dimulai sejak 2015-2016 lalu.

Sepanjang ada beberapa oknum pelaku yang diamankan tim gabungan Balai Gakkum LHK Wilayah Kalimantan dan Ditreskrimum Polda Kaltim.

Pada September 2018 misalnya, tim mengamankan empat orang, dua diantaranya sebagai pemodal sekaligus penadah batu bara, mereka diamankan di Jakarta dan di Jeneponto, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Jokowi Perintahkan Tutup Tambang Ilegal di Ibu Kota Baru dan Sekitarnya

Tim juga mengamankan barang bukti dua unit excavator Komatsu PC200 warna kuning dan satu unit excavator Hitachi PC200 warna orange.

Kemudian November 2019 tim kembali menangkap dua pelaku, satunya diantaranya diamankan di Surabaya, Jawa Timur setelah sempat jadi buron.

Penyidik mengamankan barang bukti berupa satu unit Excavator merk CAT Caterpillar 320D dan dua karung batu bara.

 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com