Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Hari Mengungsi, Korban Banjir Samarinda Mengaku Belum Dapat Bantuan

Kompas.com - 15/01/2020, 11:13 WIB
Zakarias Demon Daton,
Khairina

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Warga terdampak banjir yang mengungsi ke Masjid Al Muhajirin mengeluh tak ada bantuan apapun dari pemerintah Kota Samarinda maupun Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Rabu (15/1/2020).

Mereka tidur beralas sejadah masjid. Tak ada makanan pun air minum.

Dewi Sari (36), warga RT 37 Jalan Terong, Kelurahan Sempaja Timur mengaku setiap harinya ia harus membeli makanan dan minuman.

"Semua di sini (korban banjir) beli sendiri makanan dan minuman," kata Dewi saat ditemui Kompas.com di tempat pengungsian, Rabu pagi.

Baca juga: Puskesmas Ditutup karena Banjir di Samarinda

Dia berharap ada bantuan yang masuk, terlebih popok sekali pakai untuk anak kecil, makanan, minuman, minyak kayu putih, pembalut, dan obat anti nyamuk.

"Karena di sini banyak anak kecil. Kasihan nggak ada makanan, banyak nyamuk," tuturnya.

Selain tak ada bantuan, kunjungan dari pejabat setempat ke korban banjir yang mengungsi pun belum ada.

Padahal, kata Dewi, para pengungsi sudah dua hari menumpang di pelataran masjid.

Hal serupa juga disampaikan korban banjir lain bernama Sumiyati (39). Warga RT 32 Kelurahan Sempaja Timur mengaku sudah dua hari ini menumpang di masjid tapi nihil bantuan.

"Biar nasi satu bungkus dan air minum pun nggak ada. Kasihan anak-anak kecil nggak ada makanan," kata dia.

Untuk memenuhi kebutuhan, para pengungsi membeli sendiri kebutuhan selama mengungsi.

Kendati demikian, Sumiyati bersyukur karena ada posko kesehatan dibuka oleh puskesmas Bengkuring disekitar lokasi pengungsian.

"Untung saja, anak-anak nggak sakit. Karena ada posko kesehatan," kata ibu dua anak ini.

Baca juga: Banjir dan Tanah Longsor di Samarinda, 7.000 Warga Terdampak

Kepala Puskesmas Bengkuring, dr Tiori Karo Karo mengatakan pihaknya membuka dua posko untuk layanan kesehatan bagi warga.

"Layanannya seperti biasa. Hanya pindah tempat saja ke sini," ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com