Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Warga Hibahkan Lahan 15 Hektar untuk Kantor Kemendagri, Lebih Familiar hingga Lokasi Strategis

Kompas.com - 02/09/2019, 13:44 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Setelah Presiden Joko Widodo menetapkan Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai lokasi ibu kota baru Indonesia.

Tepatnya sebagian Kabupaten Kutai Negara dan sebagian di Kabupaten Penajam Passer Utara.

Pemindahan ibu kota tersebut disambut warga Kalimantan, bahkan warga di Kelurahan Loa Ipuh Darat, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kertanegara, Kaltim, menyiapkan lahan 15 hektar secara cuma-cuma untuk pembangunan kantor Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).

Hibah lahan tersebut sebagai bentuk apresiasi warga terhadap pemindahan ibu kota negara ke Kabupaten Kutai Kertanegara dan Kabupaten Penajam Paser Utara di Kaltim.

Lahan itu kini dipasang plang oleh warga yang bertuliskan, "Mendukung pemindahan ibu kota negara. Kami menyediakan lahan seluas 15 hektar untuk rencana pembangunan Kantor Kemendagri. Betulungan etam bisa (Saling tolong kita bisa)"

Berikut fakta warga hibahkan 15 hektar untuk kantor Kemendagri:

1. Nama Kemendagri sering didengar warga

Ilustrasi perkantoranKompas.com / Dani Prabowo Ilustrasi perkantoran

Lurah Loa Ipuh Darat, AR Ambo Dalle mengatakan, lahan tersebut adalah eks konsesi perusahaan tambang batu bara milik PT Tanito Harum yang distop izin perpanjangan oleh Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM).

Lahan tersebut kini dikuasai warga secara kolektif.

Alasan lain menyiapkan lahan khusus kantor Kemendagri, lanjut Ambo Dalle, karena menurut warga nama Kemendagri lebih familiar ketimbang kementerian lain.

"Kenapa buat Kemendagri, karena nama itu sering mereka dengar atau lebih familiar. Itu saja alasannya," kata Ambo Dalle, Minggu (1/9/2019).

"Secara umum warga sangat senang dengan rencana pemindahan ibu kota. Luapan kesenangan itu mereka sepakat siapkan lahan," ucapnya.

Baca juga: Dukung Pemindahan Ibu Kota, Warga Hibahkan Lahan 15 Hektar untuk Kantor Kemendagri

2. Lokasi yang strategis

Ilustrasi lokasi di Big Mall kota Samarinda, Kalimantan Timur.Wikipedia Indonesia Ilustrasi lokasi di Big Mall kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Ambo Delle mengatakan, lahan yang disiapkan warga cukup strategis, terletak di pinggir jalan poros menuju dua kabupaten, yakni Kutai Barat dan Mahakam Ulu.

Jarak lahan ini menuju Kecamatan Samboja dan Sepaku PPU, ditempuh kurang lebih tiga jam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com