Tertimbun Material Longsor, Jalan Penghubung 2 Kecamatan di Samarinda Ditutup

SAMARINDA, KOMPAS.com – Longsor susulan yang terjadi di Jalan Pattimura, Mangkupalas, Samarinda, Kalimantan Timur, menutup akses jalan tersebut, Kamis (3/9/2020)

Akibatnya, selama empat hari ke depan jalan tersebut ditutup untuk proses pembersihkan.

Diketahui, Jalan Pattimura merupakan akses jalur penghubung dua kecamatan yaitu Samarinda Seberang dan Kecamatan Palaran.

Longsor susulan terjadi usai Samarinda diguyur hujan deras.

Baca juga: Jalan di Samarinda Sudah Sebulan Tertimbun Material Longsoran, Diduga dari Aktivitas Tambang

Sebelumnya di lokasi tersebut sudah terjadi longsor.

Tumpukan material longsor di sisi Jalan Pattimura bergerak menutup badan jalan hingga tak bisa dilewati kendaraan.

“Kita sudah tinjau ke lokasi. Daerah itu memang rawan longsor. Masih proses pembersihan, jadi jalur itu ditutup sementara waktu,” ungkap Kapolsek Samarinda Seberang Kompol Edison Sinaga kepada wartawan di lokasi, Kamis (3/9/2020).

Baca juga: Lurah di Samarinda Meninggal Positif Corona, Warga Melepas dengan Poster Selamat Jalan

Edison menambahkan, pengguna jalan diminta untuk mencari jalur alternatif.

Pasalnya, penutupan jalan akan dilakukan sampai Minggu (7/9/2020).

Sejumlah alat berat juga sudah diturunkan ke lokasi.

Kasi Perencanaan Bina Marga dan Perumahan Rakyat Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kaltim Muhammad Muhran menuturkan, selama penutupan jalur tersebut pihaknya akan membersihkan timbunan material longsor.

“Hari ini sudah tutup, jadi kita akan gerak cepat (bersihkan),” ungkapnya.